Bekas luka sebenarnya muncul karena proses alami dari kulit yang ingin memperbaiki sel rusak akibat luka. Setiap luka akan menimbulkan bekas yang berbeda-beda, tergantung dari seberapa parah luka tersebut. Meskipun bukan termasuk penyakit berbahaya, tapi nyatanya bekas luka dapat menganggu kepercayaan diri kita. Apalagi jika berada di bagian tubuh yang mudah terlihat.
Oleh sebab itu, wajar saja bila saat ini Anda yang memiliki bekas luka ingin segera menghilangkannya. Berikut kami sudah rangkum beberapa cara menghilangkan bekas luka dengan cepat secara alami dan medis yang bisa Anda coba sekarang juga.
Cara Cepat Menghilangkan Bekas Luka Lama Secara Alami
Bekas luka memang cukup sulit untuk dihilangkan, namun bukan berarti tidak bisa. Anda masih bisa menyamarkan warna bekas luka tersebut agar senada dengan warna kulit sekitarnya. Bahan alami yang bisa dicoba antara lain sbb.
1. Lidah buaya
Mungkin selama ini kita hanya mengenal lidah buaya sebagai bahan perawatan rambut saja. Ternyata selain baik untuk rambut, lidah buaya juga bisa meningkatkan regenerasi sel kulit dan ampuh menghilangkan bekas luka. Hal ini disebabkan karena lidah buaya mengandung berbagai senyawa seperti lignin, vitamin, mineral, saponin, dan aloenin. Tidak hanya menyamarkan bekas luka saja, penggunaan lidah buaya secara rutin juga dapat menjaga kelembaban kulit, mencegah inflamasi, dan bahkan menghaluskan kulit secara alami.
Cara menghilangkan bekas luka dengan lidah buaya:
- Ambil gel dari satu batang lidah buaya yang masih segar. Hati-hati jangan sampai kulit Anda terkena getahnya karena dapat menyebabkan gatal
- Oleskan langsung ke bagian bekas luka setiap sehabis mandi. Kemudian biarkan sampai mengering agar terserap optimal
- Lakukan perawatan dengan lidah buaya ini sebanyak 2-3 kali dalam sehari agar bekas luka cepat hilang.
2. Minyak kelapa
Minyak kelapa mengandung asam lemak rantai medium, khususnya asam lemak palmitat yang berperan dalam pemicu produksi kolagen, menghaluskan bekas luka, serta mempercepat proses penyembuhan luka baru. Selain itu, kandungan protein nabatinya juga dapat membantu mengoptimalkan regenerasi sel baru. Sehingga sekali pakai, Anda akan mendapatkan beberapa manfaat sekaligus.
Cara alami menghilangkan bekas luka dengan minyak kelapa:
- Hangatkan tiga sendok makan minyak kelapa murni atau virgin coconut oil dengan menggunakan microwave atau alat pemanas lainnya.
- Selagi masih hangat oleskan minyak kelapa tadi ke bagian bekas luka Anda sambil memijatnya lembut dengan gerakan memutar.
- Lakukan perawatan ini setiap hari selama kurang lebih 2 bulan untuk mendapatkan hasil terbaik.
3. Minyak biji pangkal bunga mawar
Pernah mendengar minyak biji pangkal mawar? Minyak ini biasanya digunakan dalam berbagai produk kosmetik dan telah menunjukkan hasil yang cukup baik, terutama dalam hal menghilangkan bekas luka akibat jerawat. Anda bisa mendapatkan minyak ini di supermarket terdekat dengan harga terjangkau.
Cara menghilangkan bekas luka dengan minyak biji pangkal mawar:
- Sediakan minyak biji pangkal bunga mawar secukupnya.
- Oleskan minyak tersebut ke area bekas luka sambil memijatnya secara perlahan. Lakukan pemijatan ini selama kurang lebih 10-15 menit.
- Untuk hasil terbaik gunakan minyak mawar ini setiap hari setelah mandi.
4. Daun mint
Menurut penelitian, selain berguna untuk aromaterapi ternyata daun mint juga bisa mengoptimalkan regenerasi sel kulit baru sehingga dapat menyamarkan bekas luka yang sudah menahun. Namun harap lebih berhati-hati, karena tidak semua kulit cocok menggunakan daun mint. Terutama jika Anda gunakan daun ini untuk menghilangkan bekas luka di wajah.
Cara cepat menghilangkan bekas luka dengan daun mint:
- Tumbuk beberapa lembar daun mint yang masih segar. Tapi usahakan jangan sampai terlalu halus.
- Bersihkan area luka dengan menggunakan sabun. Kemudian gosokan perlahan halusan daun mint ke area bekas luka selama 10 menitan.
- Jika sekiranya sudah bilaslah dengan memakai air hangat sampai bersih. Lakukan minimal 2x sehari untuk memperoleh hasil terbaik.
5. Daun pare
Tanaman yang terkenal dengan rasa pahitnya ini merupakan salah satu tanaman herbal yang memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Buah pare sering diekstrak dalam obat-obatan herbal seperti obat asam urat, obat sakit tenggorokan, hingga obat sakit gigi sekalipun menggunakan bahan ini.
Selain buahnya yang pahit itu, ternyata daun parenya pun juga berguna lho. Yup, benar sekali. Daunnya memiliki senyawa antioksidan, anti-inflamasi, dan vitamin E yang dapat memudarkan pigmen hitam penyebab bekas luka. Berani coba? Langsung saja praktikkan caranya berikut ini.
Cara menghilangkan bekas luka alami dengan daun pare:
- Sediakan beberapa lembar daun pare yang masih segar. Selanjutnya cuci bersih dan haluskan dengan cara menumbuk atau memakai blender.
- Peraslah halusan daun pare tadi. Lalu campur hasil perasannya dengan tepung beras hingga membentuk adonan yang mirip pasta.
- Oleskan obat penghilang bekas luka alami tersebut secara rutin sehabis mandi kurang lebih 1-2 jam. Akhiri dengan membilas air hangat sampai bersih.
6. Bawang putih
Memang tidak semua orang suka mengonsumsi bawang putih. Namun bawang putih ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Termasuk salah satunya dapat mencegah kanker tenggorokan dan usus besar. Manfaat tersebut bisa kita dapatkan dengan mengonsumsi bawang putih secara rutin.
Sedangkan jika dipakai langsung ke kulit, bawang putih berguna untuk mencegah efek buruk dari radikal bebas dan memperlambat penurunan kolagen pada kulit, yang berujung pada hilangnya elastisitas kulit. Tercukupinya kolagen inilah yang lama kelamaan akan menyamarkan bekas luka yang ada di kulit kita.
Cara menghilangkan bekas luka dengan bawang putih:
- Potong satu siung bawang putih menjadi dua bagian yang sama besar.
- Gosokan potongan tersebut ke bagian bekas luka yang sudah dibersihkan.
- Lakukan dengan gerakan memutar selama 5 menitan. Bila perlu pijat lembut agar senyawa bawang putih dapat terserap optimal.
- Untuk hasil terbaik silahkan terapkan secara rutin 1x sehari selama sebulan.
Note: disarankan agar tidak menggunakan bawang putih untuk menghilangkan bekas luka di wajah. Karena menurut pengalaman pribadi, penggunaan bawang di bagian wajah dapat membuat kulit seperti terbakar.
7. Mentimun
Mentimun kaya akan kandungan mineral alami dan vitamin yang penting digunakan dalam memudarkan bekas luka hitam di kulit. Masker mentimun sangat cocok dipakai untuk menghilangkan bekas luka di wajah.
Misalnya bekas luka karena jerawat, komedo, iritasi, terkena benda panas, benda tajam, dsb. Selain memudarkan, kandungan vitamin E-nya juga membantu mencerahkan kulit wajah secara alami. Berikut tutorialnya.
Cara menghilangkan bekas luka dengan mentimun:
- Iris mentimun yang masih segar tipis-tipis.Tempelkan irisan tersebut ke bagian bekas luka Anda. Jika sudah kering irislah mentimun lagi dan tempelkan.
- Cara kedua Anda bisa membuatnya menjadi masker. Dengan cara memblender timun kemudian mencampurnya dengan madu. Setelah itu oleskan ke bagian yang bermasalah selama satu jam.
- Lakukan secara rutin setiap habis mandi untuk memperoleh hasil terbaik.
8. Buah mengkudu
Di beberapa daerah buah ini disebut juga dengan buah noni. Buah mengkudu sudah dikenal akan khasiatnya sejak jaman dulu. Hingga sekarang, buah ini banyak diekstrak kedalam beberapa obat-obatan. Termasuk yang paling sering diolah menjadi obat asam urat dan diabetes yang ada di apotik.
Penelitian membuktikan, buah mengkudu memiliki kandungan antioksidan tinggi yang dapat membantu melindungi kulit dari efek buruk radikal bebas. Selain itu, kandungan mineral dan vitaminnya juga berguna untuk menghilangkan bekas luka bakar di kaki, tangan, ataupun bagian lainnya.
Cara menghilangkan bekas luka bakar dengan mengkudu:
- Haluskan buah mengkudu yang sudang matang dengan menggunakan blender.
- Oleskan langsung ke bagian bekas luka yang telah dibersihkan. Diamkan sejenak kurang lebih 1-2 jam agar dapat meresap.
- Jika sekiranya sudah bilaslah dengan menggunakan air hangat sampai bersih. Lakukan setiap habis mandi secara rutin setiap harinya.
9. Teh hijau
Teh hijau juga memiliki kandungan antioksidan tinggi yang berguna bagi kesehatan kulit. Belakangan ini banyak media yang memberitakan kandungan antioksidan dari teh hijau yang konon dapat cegah kanker kulit. Selain mencegah kanker, antioksidan tersebut juga dapat mengoptimalkan pembentukan kolagen sekaligus sel kulit baru sehingga bisa menyamarkan bekas luka lama.
Cara cepat menghilangkan bekas luka dengan teh hijau alami:
- Siapkan teh hijau yang sudah diseduh hangat secukupnya.
- Celupkan kapas kedalam teh hijau tersebut kemudian oleskan secara merata keseluruh bagian bekas luka. Biarkan sampai kering dan lalukan rutin.
10. Putih telur
Dilansir dari vemale.com, putih telur mengandung protein tinggi yang dapat mengoptimalkan pembentukan kolagen dan sel kulit baru. Penggunaan putih telur secara rutin juga berguna untuk menjaga elastisitas dan kekencangan kulit secara alami. Meski baunya agak sedikit amis, tapi demi kulit yang mulus dan kencang tentu tidak menjadi masalah bukan?
Cara alami menghilangkan bekas luka dengan putih telur:
- Pecahkan satu buah telur ayam kampung. Lalu pisahkan antara kuning dan putih telurnya.
- Tambahkan sedikit perasan jeruk nipis agar baunya tidak terlalu amis.
- Kocok putih telur sebentar sampai mengeluarkan busa. Kemudian oleskan secara merata ke bagian kulit yang bermasalah selama 1 jam.
- Jika sudah bersihkan dengan menggunakan air hangat atau sabun mandi.
11. Kunyit
Kunyit atau kunir merupakan rempah alami yang sudah dipercaya sejak dulu sebagai salah satu herbal. Diketahui kunyit mengandung curcumin dan pigmen kuning yang dapat membantu meningkatkan kecerahan kulit dengan cara menyamarkan bekas luka hitam. Selain itu, pemakaian masker kunyit secara rutin juga dapat membantu menjaga kesehatan kulit luar dalam.
Cara menghilangkan bekas luka dengan kunyit alami:
- Sediakan 1 genggam beras yang sudah didiamkan selama 7 menit.
- Selanjutnya campur dengan 4 kunyit dan tumbuk sampai benar-benar halus.
- Tambahkan sedikit air hangat sampai membentuk adonan mirip pasta.
- Oleskan salep kunyit tersebut ke bagian bekas luka secara merata.
12. Cuka apel
Cuka apel juga bisa menjadi bahan alami untuk menghilangkan bekas luka lho. Kandungan asam di dalamnya mampu mengangkat sel kulit mati pada kulit dan mengurangi tonjolan yang disebabkan karena bekas luka seperti keloid.
Cara menghilangkan bekas luka dengan cuka apel:
- Oleskan cuka apel secara merata ke bagian bekas luka dengan menggunakan kapas. Berikan pijatan lembut selama 10-15 menit.
- Diamkan sejenak kurang lebih 1 jam kemudian bilas air bersih. Lakukan perawatan ini minimal sebanyak 3-4 kali dalam seminggu untuk hasil terbaik.
13. Shea butter
Shea butter yang terbuat dari kacang khas Afrika ini mengandung asam lemak omega 3 yang dapat melindungi kulit dari radikal bebas penyebab bekas luka. Selain menghilangkan bekas luka, shea butter juga memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan kulit, seperti menjaga kelembaban kulit, meningkatkan elastisitas, dan mengatasi noda bekas jerawat dengan cepat.
Cara alami menghilangkan bekas luka dengan shea butter:
- Siapkan shea butter secukupnya saja. Anda bisa membelinya di supermarket terdekat.
- Basahi area bekas luka dengan menggunakan air dan jangan lupa bersihkan.
- Oleskan satu sendok teh shea butter secara merata ke bagian tersebut sambil diberi pemijatan lembut selama 10 menit.
- Akhiri dengan membilasnya menggunakan air hangat sampai bersih.
14. Kentang dan jeruk nipis
Sari kentang ternyata dapat membantu membuat kulit lebih mulus dan bebas dari bekas luka. Kentang ini cocok digunakan untuk menghilangkan luka knalpot atau luka karena terkena benda panas lainnya. Sebab ia mengandung vitamin C dan E yang berperan dalam memudarkan flek hitam di permukaan kulit. Kombinasikan dengan jeruk nipis untuk mendapatkan khasiat lebih optimal.
Cara menghilangkan bekas luka dengan kentang dan nipis:
- Haluskan kentang yang sudah dikupas bersih dengan menggunakan blender.
- Campurkan bersama dengan perasan jeruk nipis sampai menjadi adonan yang mirip pasta.
- Langsung saja oleskan keseluruh bagian bekas luka. Lalu diamkan selama kurang lebih 30-60 menit sampai benar-benar meresap.
- Bilas dengan menggunakan air hangat sampai bersih dan lakukan secara rutin minimal 1x sehari.
15. Kapsul vitamin E
Kapsul vitamin E bisa Anda dapatkan di apotik terdekat dengan harga terjangkau. Vitamin E merupakan nutrisi yang sangat diperlukan oleh kulit dalam memproduksi kolagen sehingga kulit lebih kencang dan mulus secara alami. Kapsul inilah yang akan membantumu dalam menghilangkan bekas luka.
Cara menghilangkan bekas luka dengan vitamin E:
- Buka kapsul vitamin E dan ambil minyak yang ada didalamnya.
- Gunakan kapas untuk mengoleskan minyak tersebut keseluruh bagian bekas luka.
- Jangan lupa beri pijatan lembut selama 15 menit agar meresap.
- Gunakanlah kapsul vitamin E ini minimal sehari sebanyak 2 sampai 3 kali selama sebulan atau hingga bekas luka memudar.
Cara Menghilangkan Bekas Luka Secara Medis dengan Cepat
Meskipun sebenarnya ada bahan alami yang bisa digunakan untuk menghilangkan bekas luka, namun apabila Anda memiliki budget lebih dan ingin menghilangkannya dengan cepat, tak ada salahnya untuk mencoba cara alternatif secara medis. Berikut beberapa tindakan medis yang biasanya digunakan untuk menyamarkan bekas luka dengan cepat.
1. Pengobatan topikal
Sederhananya pengobatan topikal ini dilakukan dengan menggunakan semacam salep atau krim penghilang bekas luka. Di apotik ada banyak sekali salep penghilang bekas luka yang bisa kalian coba. Intinya, pilihlah yang mengandung vitamin E dan zat lain yang aman untuk kulit. Kemudian gunakan sesuai dengan anjuran dokter atau apoteker tempat Anda membeli obat tersebut.
2. Injeksi steroid
Steroid merupakan salah satu komponen hormon yang dapat mengurangi tonjolan luka dan memperhalus permukaannya. Injeksi steroid dilakukan oleh para ahli dermatologi yang sudah berpengalaman.
Jangan sekali-kali melakukan injeksi steroid di tempat yang belum terpercaya. Selain mengatasi tonjolan, injeksi steroid juga dapat menyamarkan warna dari bekas luka tersebut agar senada dengan kulit disekitarnya.
3. Dermabrasi
Pada dasarnya Dermabrasi adalah salah satu prosedur medis yang biasa digunakan untuk mengikis dan mengangkat sel kulit mati yang menumpuk pada permukaan kulit kita. Teknik ini juga bisa dilakukan untuk mengikis bekas luka yang menonjol, seperti bekas luka keloid atau eksim. Meskipun demikian, tindakan medis ini tidak disarankan untuk Anda yang memiliki bekas luka tidak menonjol alias datar.
4. Radioterapi
Pernahkah Anda mendengar pengobatan radioterapi? Biasanya radioterapi digunakan untuk menghentikan pertumbuhan sel kanker. Sekitar 4 dari 10 penderita kanker dianjurkan untuk melakukan radioterapi ini. Terapi dilakukan dengan menggunakan radiasi tingkat tinggi untuk mengecilkan ukuran kanker.
Meskipun tidak disarankan untuk dilakukan dalam jangka waktu lama, perawatan dengan menggunakan radioterapi juga terbukti secara ampuh mampu menghilangkan bekas luka membandel di kulit. Bahkan radioterapi juga dapat mencegah munculnya keloid pada luka yang baru saja terbentuk.
5. Laser resurfacing
Metode satu ini menggunakan sinar laser berfrekuensi rendah untuk menghilangkan dan mengatasi bekas luka. Sebetulnya tindakan medis satu ini mirip dengan dermabrasi yakni mengikis bagian luka dengan menggunakan sinar laser yang berbeda-beda. Namun dibandingkan yang lain, laser resurfacing lebih direkomendasikan oleh para ahli dermatologi. Karena selain aman, luka yang ditimbulkan setelahnya tergolong lebih cepat sembuh.
6. Pembedahan
Memang pembedahan merupakan salah satu penyebab timbulnya luka baru. Akan tetapi tehnik ini juga bisa menghilangkan bekas luka yang menonjol. Biasanya pembedahan dilakukan untuk bekas luka keloid. Meskipun demikian, metode ini tidak disarankan karena menimbulkan efek samping dan luka baru yang nantinya dapat menyebabkan bekas luka baru lagi terbentuk.
Itulah beberapa cara menghilangkan bekas luka dengan cepat secara alami dan medis yang bisa Anda coba. Setiap metode tentu memiliki risiko masing-masing. Jika bekas luka Anda belum terlalu parah sebaiknya coba cara alami dulu. Namun apabila bekas luka tersebut besar atau banyak dan sudah menahun, tindakan medis mungkin bisa membantu menghilangkan dengan cepat.